Membuat Kolam Ikan Koi

Membuat kolam ikan koi di taman depan rumah dapat menjadi pilihan Anda untuk menciptakan suasana yang tenang serta menyejukkan, juga dapat menambah keindahan taman itu sendiri. Cipratan air dari ikan koi yang berlarian di air kolam nan bersih serta asri bisa mengusir stress sepulang dari rutinitas keseharian

Membuat Kolam Koi

Kolam ikan koi bisa Anda buat sendiri menggunakan bahan-bahan yang sangat mudah didapat.

Pilihlah posisi mana yang dirasa cocok untuk dibuatkan kolam ikan koi di taman rumah. Tentukanlah bentuk serta ukuran kolam koi yang hendak dibuat. Untuk menambahkan kesan alami dan natural, pilihlah bentuk kolam yang dinamis, tidak hanya terpaku dengan bentuk kotak atau bulat saja.






Bahan-bahan yang dibuthkan dalam pembuatan kolam ikan koi :

1. Pompa air
2. Pond liner / Pelapis kolam terbuat dari Karet
3. Batu-batuan (besar dan kecil)
   
4. Pasir
   
5. Semen

Ukuran Kolam Koi :

Sebetulnya dalam pembuatan kolam ikan koi, tidaklah Anda harus memiliki lahan luas, cukup dengan ukuran 1x1.5 meter persegi saja sudah bisa memiliki kolam ikan yang lumayan bagus. Untuk kedalaman kolam ikan koi haruslah diperhatikan untuk memelihara Koi. Kedalaman kolam ikan koi yang baik adalah sekitar 50 cm, dengan ketinggian permukaan air daripada dasar kolam kurang lebih sekitar 35 cm. Jangan lupa untuk membuat sebuah lubang di bagian tengah kolam sedalam ±15 cm untuk tempat ikan koi tersebut bersembunyi atau berteduh baik dari cahaya matahari atau cahaya lampu. Karena di alamnya sendiri, iklan koi terbiasa bersembunyi di lubang-lubang yang tidak terlihat dari permukaan air.

Untuk ukuran kolam lebih dari 3 x 4 meter persegi, bagian dasar kolam haruslah diberi konstruksi beton. Agar kolam bisa menahan tekanan air yang semakin berat karena volume yang cukup besar. Jika tidak dilapisi dengan beton, dasar kolam tersebut dapa retak serta bocor. Kedalaman kolam seperti dijelaskan tadi bertujuan untuk bisa mendapatkan mutu ikan koi yang bagus. Pertumbuhan koi ini boleh dibilang cepat. Untuk kolam dengan kedalaman 0.5 m hanya boleh diisi ikan koi ukuran kecil. Setelah ikan koi tersebut tumbuh dewasa harus segera dipindahkan ke kolam dengan ukuran yang lebih besar pula, agar pertumbuhannya tidak terhambat.

Menggali Tanah :

Galilah tanah apabila lokasi/posisi telah ditentukan sesuai dengan ukuran yang Anda diinginkan serta kedalaman seperti yang tadi dijelaskan. Jika sudah digali, tutuplan lubang tersebut dengan pond liner. Pond liner ini harus dilebihkan sekitar 30 cm keluar dari bibir kolam koi. Pond liner ini bertujuan guna mencegah kebocoran dari kolam koi. Tahanlah pond liner tersebut dengan pemberat misalnya batu-batu yang agak besar atau dapat juga dipakai batu buatan dari beton yang telah dibentuk mirip dengan batu alam aslinya. Ratakan pond liner tersebut serapih serta sehalus mungkin. Hati-hatilah saat berjalan di kolam tersebut, jangan merusak atau merobek pond liner itu.

Lalu pasang pompa air, pastikan pompa tersebut memiliki tenaga yang cocok dengan ukuran kolam tersebut, konsultasilah pada penjual pompa, tapi jangan pula sampai Anda tertipu oleh kelihaian penjual dalam menjual produk. Dan isi kolam koi dengan air bersih segar. Endapkan air di kolam tersebut selama kurang lebih 1 bulan lamanya. Ini agar bau serta kandungan semen dari beton yang baru dibuat hilang terlebih dahulu, karena bau serta kandungan semen dapat membunuh ikan koi. Ini mungkin sepele, namun cara membuat kolam ikan koi ini harus diperhatikan.

Aksesoris Untuk Mempercantik Kolam Koi

Pada bagian dinding kolam juga dapat diberi aksesoris agar kolam tampak cantik. Misalnya membentuk jeram atau tebing, dinding dilapisi dengan batu alam, dan sebagainya. Pastikan aksesoris tersebut aman bagi ikan, tidak menggunakan pewarna atau cat yang bisa membunuh si ikan. Dibagian dalam kolam juga dapat ditanami tanaman atau bunga. Untuk aksesoris luar dapat dipakai batu palimanan, batu kali, batu candi, dan batuan lainnya.

Menjaga Kebersihan Air Kolam Koi

Pasokan air sangatlah penting untuk dijaga. Ikan koi tidak terlalu tahan dengan air yang kotor. Kolam ikan koi mutlak harus memiliki filternya yang harus bersih secara berkala. Begitu pula dengan pembuangan kotoran ikan koi. Sistem penyaringan air dapat menjadi amat penting guna menjaga air agar tetap bersih. Tiap seminggu sekali kolam harus dibersihkan dari kotoran atau lumut dan 1 bulan sekali kolam tersebut harus dikuras. Tentunya ini dilakukan agar menjaga kualitas ikan serta tentunya untuk menjaga daya tahan ikan itu sendiri dari serangan berbagai penyakit seperti jamur.

Makanan Iklan Koi

Dulu memelihara ikan koi di kolam memerlukan biaya yang lumayan mahal, sebab pakannya harus diimport dari luar negeri. Namun sekaran pakan koi sudah dapat diproduksi di Indonesia. Kita sekarang dapat membeli pakan tersebut dengan harga yang lebih murah. Hanya dengan sekitar Rp 50.000, kita sudah mendapatkan 20 kilo pakan ikan koi. Pemakaian 20 kilo tersebut cukup untuk makan ratusan ekor koi tiap harinya. Untuk pakan koi impor kurang lebih menghabiskan biaya sebanyak 4 kali lipat jika dibandingkan dengan pakan koi lokal.

Vitamin Ikan Koi

Dalam memelihara koi tidak cukup cuma dengan memberinya makan, juga diperlukan pemberian vitamin supaya daya tahan ikan tersebut dapat meningkat. Untuk meminimalisir biaya pemberian vitamin, ada ramuan tradisional yang terbuat dari daun-daunan. Hasilnya, bukan cuma dapat meningkatkan daya tahan tubuh si ikan, namun juga berguna untuk menghilangkan kutu dan jamur di sisik ikan yang setiap saat menanti di kolam iklan koi.